Bayar Listrik Pake Babi dan Anjing

KEFAMENANU- Sejumlah warga di Kecamatan Mutis Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur terpaksa harus membayar iuran tarif listrik dengan menggunakan hewan seperti Anjing, Babi, dan Ayam. Pasalnya, mereka mengaku tidak mampu lagi membayar iuran listrik yang melonjak naik.

Menurut penuturan seorang warga, Milikhiur Kofi, sebanyak 700 kepala keluarga di Mutis Timor Tengah Utara setiap bulannya memang harus membayar iuran lampu Super Hemat Energi (Sehen) ke Perusahaan Listrik Negara (PLN). Lantaran khawatir lampu itu dicabut oleh petugas, wargapun akhirnya merelakan hewan piaraan mereka seperti babi, anjing dan ayam dibarter dengan harga iuran lampu sehen. Cara ini mereka tempuh semenjak terjadi kenaikan harga iuran secara sepihak oleh PLN tanpa sepengetahuan mereka.

"Warga juga kecewa karena kenaikan tarif yang dilakukan secara sepihak oleh petugas PLN, dari Rp40.000 per bulannya, biasanya Rp36.000 per bulan. Kami berharap kebijakan dari pihak PLN, sehingga bisa membantu warga yang kesulitan dari sisi ekonomi," Ungkap Milikhiur Kofi.

Milikhiur mengatakan, lampu Sehen merupakan satu-satunya penerangan di rumah mereka, mereka tidak ada pilihan lain, sehingga apapun akan dilakukan demi mempertahankan lampu Sehen itu tetap menyala.

Sementara itu saat dihubungi terpisah, Plt Manager Rayon PLN Kefamenanu Anang Taufiqi membantah kenaikan tarif listrik tersebut. Menurut Anang, kenaikan biaya itu digunakan untuk biaya transportasi petugas penagih agar warga tidak membuang waktu dan uang lebih ke kota hanya untuk membayar iuran itu.

"Kalau membayar pakai ternak itu diatur secara teknis oleh petugas penagihan. Terkait dengan kenaikan itu sebenarnya bukan kenaikan tarif, tetapi tambahan biaya. Itu pun telah disepakati antara petugas dan warga dengan maksud untuk memudahkan pembayarannya," jelas Anang. 

Wah lama lama model sistem barter x ya bro. udah tidak pake uang lagi transaksinya kaya zaman bahela, hahaha, gashwat, tapi keren, 
---------
Sumber : http://news.okezone.com

0 komentar:

Posting Komentar

Post Comment Here My Friands..Go Blogwalking

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More